Advertorial

SDN 009 Tenggarong Menjadi Sekolah Inklusi Yang Berhasil Mengembangkan Potensi ABK

KABARBORNEO.ID, Memiliki 437 peserta didik, 17 kelas, dan setiap kelasnya terdapat paling banyak dua Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), SDN 009 Tenggarong merupakan salah satu sekolah inklusi yang berhasil mengembangkan potensi ABK

Kunci sukses sekolah ini adalah kolaborasi antara sekolah dan orang tua. Kepala SDN 009 Tenggarong, Noorma, mengatakan bahwa sekolahnya selalu berkomunikasi dengan orang tua yang memiliki ABK. Ia memberikan pengertian dan motivasi kepada mereka agar tidak malu dengan keadaan anaknya, tetapi berpartisipasi dalam proses pendidikan anaknya.

“Ayok sama-sama kita demi anak kita menjadi anak yang seperti yang lainnya,” ajak Noorma, Jumat (24/10/2023).

Noorma juga mengatakan bahwa sekolahnya tidak memiliki guru pendamping khusus untuk ABK. Namun, dengan semangat dan hati-hati, sekolahnya berusaha mengajarkan pelajaran kepada ABK agar bisa mengerti seperti anak lainnya.

BACA JUGA :  Damayanti Soroti Perbedaan Besaran Insentif Antara Guru SMA dengan Guru PAUD

“Sekolah kami ini ditunjuk sebagai sekolah inklusi, tapi kami tidak memiliki guru-guru pendamping khusus, tapi kami dengan penuh semangat dan penuh hati-hati mendidik anak kami yang dari tidak mengerti, menjadi bisa mengerti,” ujarnya.

Selain kolaborasi dengan orang tua, sekolah ini juga mencegah terjadinya perundungan (bully) di sekolah. Ia mengimbau kepada peserta didiknya untuk tidak melakukan bullying terhadap ABK atau sesama teman.

“Saya sudah menekankan pada anak-anak, saya selalu mengimbau kepada anak-anak masalah bully ini. Jadi, anak-anak sudah paham mana yang dianggap bully, mana yang tidak,” tegasnya.(ADV/DISDIKBUDKUKAR)

Related Articles

Back to top button