Advertorial

Sani Bin Husain Minta Pemkot Samarinda Kerjasama dengan BNK Atasi Masalah Narkoba Dikalangan Pelajar

KABARBORNEO.ID – DPRD Samarinda kembali menyoroti kasus penyalahgunaan narkotika di Kota Tepian.

Sorotan datang dari Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sani Bin Husein.

Ia meminta agar pemerintah kerja sama dengan Badan Narkotika Kota (BNK) untuk mencegah peredaran narkoba di kalangan pelajar khususnya ke sekolah-sekolah.

Hal tersebut diungkapkannya setelah melihat kasus pembunuhan satu keluarga yang terjadi beberapa waktu lalu di Kalimantan Timur, di Kabupaten Panajam Paser Utara (PPU).

Sani berpendapat bahwa kejadian tersebut terjadi dikarenakan pelaku baru saja menenggak minuman beralkohol dan melancarkan aksi yang telah direncanakannya.

“Harus diperiksa dia itu, tidak mungkin hanya pengaruh alkohol saja. Bisa jadi juga pengaruh dari penggunaan narkotika yang tidak kita ketahui,” kata Sani, Kamis (8/2/2024).

Sani berharap agar kejadian serupa tidak terjadi di Kota Samarinda, mengingat pengguna narkotika di Samarinda terbilang banyak. Sani ingin agar Pemkot turut serta memberikan atensi terkait peristiwa tersebut.

BACA JUGA :  Disnakertrans Kaltim Perketat Pengawasan Perusahaan di Hari Buruh Internasional 2023

Politisi Fraksi PKS itu juga meminta agar Pemkot Samarinda turut turun tangan dan membantu BNK baik dalam pencegahan, maupun penanganan apabila sudah ada yang terjerumus.

“Karena masalah terbesar di Samarinda inikan narkoba. Ada kampung narkoba disini, ada gang narkoba, ada kecamatan narkoba. Orang gampang betul jual narkoba di Samarinda,” jelasnya.

Maraknya penjualan dan penggunaan narkotika dikalangan pemuda, belum lagi banyak juga kalangan muda yang mengkonsumsi minuman beralkohol, tidak heran bagi Sani jika kejadian serupa bisa saja terjadi di Samarinda.

Sani juga turut menghimbau agar Pemkot Samarinda bisa membantu BKN, khususnya ke sekolah-sekolah untuk memberantas narkoba, mengingat keberadaan narkoba sudah bukan yang baru lagi dikalangan para pemuda. (adv)

Related Articles

Back to top button