Advertorial

Anggaran Infrastruktur Tidak Maksimal, Deni Hakim Soroti 20 Persen Anggaran Pendidikan di Samarinda

KABARBORNEK.ID – Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar menyoroti 20 persen anggaran pendidikan di Kota Samarinda habis untuk mensejahterakan tenaga pendidik.

“Setiap tahun Pemerintah pusat maupun Kota itu selalu menganggarkan anggarannya pasti untuk bidang pendidikan, hanya memang anggaran 20 persen itu habis untuk gaji daripada tenaga pendidik yg ada di Kota Samarinda,” ujar Dani, Selasa (27/02/2024).

Menurut Deni, hal tersebut mengakibatkan anggaran untuk infrastruktur tidak maksimal. Sehingga kondisi fisik mempengaruhi untuk peningkatan Standar Pelayanan Minimal (SPM) tiap sekolah di Samarinda.

BACA JUGA :  Disdikbud Kukar Gelar MGMP, Tingkatkan Profesionalisme Guru Bahasa Inggris

“Pemerintah Kota selalu SPM itu ditingkatkan, seperti gasilitas pendidikan di tiap sekolah itu jangan lagi masih ada atap yg bocor, WC yang tdk cukup, kemudian fasilitas penunjang lainnya seperti buku dan lain sebagainya,” tuturnya.

Deni menyampaikan masalah pendidikan selalu menjadi perhatian dari pihaknya. Memastikan SPM benar-benar berjalan agar setiap sekolah memiliki infrastruktur yang baik, dengan tenaga pendidik yang kompeten dan lengkapnya fasilitas penunjang di setiap sekolah yang ada di Kota Samarinda. (Adv)

Related Articles

Back to top button