Advertorial

Tingginya Angka Pengangguran di Kota Bontang, Salehuddin : Walikota Harus Lakukan Evaluasi

KABARBORNEO.ID – Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin, soroti jumlah pengangguran di Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Jumlah angka pengangguran di Bontang mencapai 7.742 orang atau 7,81 persen. Angka itu merupakan data dari tahun 2022

Udin katakan, sebagai orang nomor 1 di Bontang, Basri Rase harus jadikan persoalan ini sebagai bahan evaluasi.

Terlebih, adanya dua perusahaan besar,  Badak LNG dan Pupuk Kaltim harusnya menjadi solusi. Tetapi dirinya menyebut banyak warga Bontang yang mengeluhkan sulitnya mencari pekerjaan.

“Kami sering mendapat aspirasi dari masyarakat tentang kesulitan mendapatkan pekerjaan di Bontang. Ini harus menjadi perhatian serius bagi bapak wali kota. Harus ada evaluasi agar tingkat pengangguran bisa turun,” ucap Udin, Minggu (29/10/2023).

BACA JUGA :  Pansus Investigasi DPRD Kaltim Sambangi Kantor BPK Kaltim, Ada Indikasi Temuan Pencairan Jamrek 29 Perusahaan Tak Sesuai Dokumen

Menurut Udin, pemerintah perlu untuk meningkatkan kualitas SDM dengan menyelenggarakan pelatihan, khususnya generasi muda. Serta dapat memastikan bahwa perusahaan-perusahaan besar itu bisa menampung lebih banyak tenaga kerja lokal.

“Bontang itu kota yang modern dan maju. Saya harap tidak ada lagi warga yang mengeluh soal pengangguran. Anak-anak muda di sini harus bisa menjadi enterpreneur, bukan hanya bekerja di perusahaan,” tegas Udin. (ADV/DPRDKALTIM)

Related Articles

Back to top button