Advertorial

Samri Shaputra Soroti Wacana Efisiensi Anggaran dalam Pembangunan Kota

KABARBORNEO.ID – Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Samri Shaputra, merespons wacana efisiensi anggaran dalam pembangunan kota. Ia menilai bahwa anggaran yang ada saat ini sudah terbatas, sehingga jika mengalami pemangkasan lebih lanjut, dikhawatirkan akan semakin menghambat pelaksanaan berbagai program pembangunan.

“Kalau kita melihat kebutuhan yang ada sekarang, anggaran yang tidak dipotong saja sudah tidak cukup, apalagi kalau ada efisiensi. Otomatis akan ada pengurangan, dan ini akan menyulitkan perencanaan pembangunan,” ujar Samri.

Ia menegaskan pembangunan di Samarinda membutuhkan anggaran yang memadai agar berbagai program yang telah dirancang bisa berjalan optimal. Pemangkasan anggaran, menurutnya, bisa berdampak langsung pada keterlambatan atau bahkan penghentian sejumlah proyek penting.

BACA JUGA :  Maraknya Kekerasan Seksual Pada Anak, Komisi IV Usulkan Konten Edukasi Seks

“Dengan anggaran yang ada kemarin saja, kita anggap belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan pembangunan kota. Kalau harus dipangkas lagi, tentu akan semakin sulit,” katanya.

Samri juga menekankan DPRD Samarinda pada prinsipnya tidak setuju dengan kebijakan efisiensi yang berpotensi menghambat pembangunan daerah. Ia berharap pemerintah mempertimbangkan kembali keputusan tersebut dengan melihat kondisi riil di lapangan.

“Kalau ditanya setuju atau tidak, jelas kami tidak setuju dengan efisiensi anggaran seperti ini. Kami ingin pembangunan berjalan sesuai rencana tanpa terkendala masalah dana,” tegasnya. (DPRDSamarinda)

Related Articles

Back to top button