Probebaya Samarinda: Solusi Ekonomi Lokal dan Kekompakan Warga Makin Terjaga
KABARBORNEO.ID – Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Probebaya) kini makin mendapat tempat di hati warga Samarinda. Dipandang bukan hanya sebagai program fisik semata, Probebaya justru dianggap mampu memperkuat ekonomi lokal dan menumbuhkan solidaritas antar warga di lingkungan RT.
Menurut Iswandi, Ketua Komisi II DPRD Samarinda, alokasi anggaran sekitar Rp100 juta per RT yang digunakan dalam Probebaya memutar roda ekonomi masyarakat setempat. Uang yang sebelumnya “diam” di administrasi menjadi modal bagi usaha kecil oleh warga di tingkat paling bawah.
“Pak Wali Kota ingin bahwa uang yang ada berputar di masyarakat di Samarinda,” kata Iswandi.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa efek dari program ini terasa di berbagai sektor. Daya beli warga meningkat, kegiatan ekonomi mikro tumbuh, dan partisipasi warga dalam kegiatan pembangunan lingkungan RT menjadi lebih aktif. Solidaritas warga juga makin kuat karena mereka terlibat langsung dalam program pembangunan lingkungan mereka sendiri.
Iswandi menekankan bahwa pengelolaan Probebaya harus dilakukan dengan ketertiban dan transparansi supaya manfaatnya tidak hanya dinikmati oleh sebagian orang saja.
“Penguatan kapasitas pengelolaan di tingkat RT dan masyarakat itu sangat penting,” pungkasnya.
Dengan keberlanjutan Probebaya yang baik, Iswandi optimistis bahwa program ini akan menjadi contoh bagaimana pembangunan kota tidak hanya dari atas, tetapi kuat dari akar masyarakat sendiri. Solidaritas sosial, ekonomi lokal, dan keterlibatan warga menjadi fondasi penting agar kota Samarinda bisa maju sekaligus merata.
(ADV)
