Advertorial

Deni Hakim Tekankan Pentingnya Pencegahan Kekerasan di Lembaga Pendidikan

KABARBORNEO.ID – Maraknya kasus perundungan yang terjadi di kalangan pelajar yang ramai di media sosial menjadi momok tersendiri bagi dunia pendidikan di Indonesia.

Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar menekankan pentingnya upaya pencegahan kekerasan di lembaga pendidikan.

Upaya tersebut berupa dibentuknya satuan tugas, namun upaya tersebut tidak akan terindahkan jika pembekalan orang tua dari rumah tidak diterapkan kepada anaknya.

“Bagaimanapun upaya-upaya ini sudah berulang kali dijalankan, artinya memang kembali lagi kepada bagaimana sih setiap orang tua bisa membentengi anaknya. Benteng terkuat yang menjadi proteksi itu adalah dari lingkungan keluarga masing-masing,” ujarnya, Selasa (27/02/2024).

BACA JUGA :  Samri Dorong DLH Perlu Inovasi Baru Terkait Pengelolaan Sampah

Selain peran orang tua, meningkatkan kompetensi dari guru Bimbingan Konseling (BK) agar berperan aktif untuk menjadi edukator atau trainer di sekolah yang bisa bersentuhan langsung dengan orang tua murid.

“Kita apresiasi upaya dari pada langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Pemkot membentuk Satuan Tugas, kemudian meningkatkan kompetensi dari guru BK yang merupakan salah satu yang menjadi backup supaya kasus kekerasan atau bullying tadi tidak terjadi lagi,” jelasnya.

Deni mengingatkan kembali bahwa peran keluarga sebagai benteng pertumbuhan anak yang pertama untuk memberikan pengetahuan agama dan norma-norma berkelakuan baik dalam bersosialisasi di lingkungan sekolah maupun luar sekolah.(Adv)

Related Articles

Back to top button