Kadiskominfo Optimis Seluruh Masyarakat Benua Etam Sadar Digital
KABARBORNEO.ID – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Diskominfo Kaltim) Muhammad Faisal menyatakan masyarakat Benua Etam sudah sadar digital. Hal tersebut dibuktikan dalam berbagai survei.
Faisal menjabarkan, pertama, dalam Indeks Literasi Digital, Kaltim berhasil menempati urutan ketiga secara nasional pada 2022. Kedua, Indeks Masyarakat Digital (IMD) pada peringkat keempat se-Indonesia Tahun 2022.
Dan paling teranyar yakni Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kaltim mencatat, di Benua Etam menjadi pengguna QRIS terbanyak se-Pulau Kalimantan. Dengan jumlah pengguna mencapai 392.873 orang dan total transaksi mencapai Rp 128,25 miliar per Desember 2022.
Hal tersebut dinyatakannya saat menjadi narasumber pada Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan ke-29.
Ia menegaskan bahwa Kaltim juga menjadi satu-satunya provinsi di Kalimantan yang masuk dalam 10 Besar Indeks Kompetitif Digital Daerah di luar Jawa dan Bali. Kaltim menempati peringkat ketujuh tingkat nasional.
“Kita bangga dengan pencapaian ini, membuktikan masyarakat Kaltim sudah melek digital. Publik harus memahami, bahwa ini bukan settingan. Ini bukan survei asal buat. Mana mampu saya membayar permintaan peringkat-peringkat itu,” kata Kadiskominfo Kaltim, Muhammad Faisal.
Namun demikian, Kaltim masih memiliki berbagai kendala menuju transformasi digital ke penjuru daerah. Terutama dalam pemenuhan akses telekomunikasi kepada masyarakat. Seperti blankspot dan akses penyiaran TV digital (Analog Switch Off/ASO) yang masih rendah.
“Namun kami tetap optimis, kita pasti mampu menuju transformasi digital sepenuhnya,” pungkas Faisal. (ADV/DISKOMINFO KALTIM)
