Advertorial

DASTER Samarinda Diapresiasi, Jadi Pondasi Penguatan Pembangunan Berbasis Keluarga

KABARBORNEO.ID – Program Dasawisma Terintegrasi (DASTER) yang digagas oleh Tim Penggerak PKK Kota Samarinda mendapat apresiasi dari kalangan legislatif. Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sri Puji Astuti, menilai bahwa langkah ini menjadi terobosan penting dalam memperkuat pembangunan yang berakar dari keluarga dan lingkungan masyarakat.

Program DASTER hadir sebagai bentuk penguatan peran perempuan dan keluarga dalam mendukung visi Samarinda sebagai kota yang berdaya dan berkelanjutan. Melalui kegiatan ini, PKK berupaya menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam satu gerakan terpadu untuk menciptakan kesejahteraan dari tingkat paling dasar, yakni rumah tangga dan dasawisma.

Dalam pelaksanaannya, DASTER melibatkan berbagai pihak lintas sektor mulai dari organisasi perangkat daerah, lembaga keuangan seperti Pegadaian, Bank Samarinda, hingga institusi pendidikan seperti Universitas Airlangga. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperluas jangkauan program hingga ke tingkat RT dan membantu masyarakat secara langsung dalam bidang ekonomi, kesehatan, serta pendidikan keluarga.

Sri Puji menyebut bahwa keterlibatan lintas lembaga tersebut menjadi kunci penting agar DASTER tidak hanya menjadi program seremonial, tetapi benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

BACA JUGA :  Jahidin Minta Bawaslu Pastikan Kepala Desa Bersikap Netral Pada Pemilu 2024

“Butuh konsistensi agar manfaatnya terasa nyata bagi masyarakat Samarinda,” ujarnya.

Menurutnya, penguatan keluarga menjadi fondasi utama dari seluruh aspek pembangunan kota. Ketika keluarga kuat secara ekonomi dan sosial, maka lingkungan masyarakat juga akan menjadi lebih produktif dan mandiri. Hal inilah yang diyakini dapat memperkuat basis pembangunan Samarinda di masa depan.

Selain itu, Sri Puji juga berharap agar pemerintah kota dapat terus mendukung keberlanjutan program ini dengan menyediakan kebijakan yang berpihak pada pemberdayaan perempuan dan keluarga. Ia menilai, dengan dukungan regulasi yang tepat dan pelibatan aktif masyarakat, DASTER bisa menjadi salah satu model pembangunan sosial yang sukses di tingkat kota.

Dengan adanya kolaborasi ini, DPRD Samarinda menilai bahwa DASTER dapat menjadi motor penggerak perubahan sosial yang berkelanjutan dan memperkuat daya saing kota di masa depan. Keberhasilan program ini nantinya akan menjadi bukti bahwa pembangunan tidak selalu harus berawal dari atas, namun juga bisa tumbuh kuat dari tingkat keluarga dan komunitas kecil di masyarakat.

(ADV)

Related Articles

Back to top button