Advertorial

Fahruddin Soroti Rendahnya Minat Generasi Muda dalam Sektor Pertanian

KABARBORNEO.ID – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda Fahruddin, prihatin dengan rendahnya minat generasi muda pada sektor pertanian, dengan alasan persepsi negatif terhadap pertanian sebagai pekerjaan yang lamban dan kurang memberikan imbalan.

Namun, secara pribadi Fahruddin optimis bahwa sektor pertanian memiliki potensi besar untuk menarik minat generasi muda jika mereka diberi pemahaman yang benar.

“Kita berencana untuk menggerakkan mereka dengan mengkolaborasikan upaya-upaya yang memungkinkan partisipasi generasi muda dalam pertanian,” ujar Fahruddin, baru-baru ini.

Fuad berpendapat, pemanfaatan teknologi dan inovasi dapat menjadikan pertanian sebagai sektor yang menguntungkan dan menarik bagi generasi muda dengan pendekatan yang tepat.

BACA JUGA :  Sebelum 2024 Rusman Ya'qub Pastikan 10 dari 11 Raperda akan Rampung

“Pertanian modern bukan lagi tentang bertani secara tradisional. Sekarang, banyak teknologi dan inovasi yang dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas,” jelasnya.

Dalam upayanya untuk mendorong partisipasi generasi muda dalam pertanian, dikatakannya, pihaknya siap bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan
Pangan (Ketapangtani) Kota Samarinda.

Fuad menekankan potensi kolaborasi untuk mengembangkan program-program menarik bagi generasi muda di bidang pertanian, dapat meningkatkan sektor pertanian di Kota Samarinda.

“Kami berkomitmen untuk mengkolaborasikan upaya-upaya yang memungkinkan generasi muda untuk terlibat dalam pertanian dan memenuhi kebutuhan pangan lokal,” tutupnya.

Related Articles

Back to top button