Pemkot Samarinda Gelar Vaksinasi Massal, Ismid Kusasih Sebut Kasus Covid -19 terus Melandai
KABARBORBEO.ID, SAMARINDA – Pemkot Samarinda melalui Satgas Covid-19 menggelar vaksinasi masal di Buddhis Center Jalan DI Pandjaitan, pada Senin (14/6/2021) pagi.
“Vaksinasi masal ini didukung penuh dari kepolisian Polresta Samarinda, karena memang minggu lalu ada instruksi dari Kapolri langsung untuk mempercepat pencapaian hard immunity, sehingga kita tindak lanjuti dan kita kemudian melakukan koordinasi, jadi hari ini perencanaan dikota samarinda tanggal 14 vaksinasi masal”, sebut Kadis Kesehatan, Ismid Kusasih.
Ismid menerangkan, bahwa vaksinasi masal akan dilakukan diseluruh Kecamatan yang ada di Kota Samarinda, dengan mengerahkan 26 Puskesmas yang akan bergerak sebagai Vaksinator dan didukung oleh Urkes Polresta demi memenuhi target sasaran dari Kemenkes.
“Ada 5 sasaran kemenkes, pertama lansia, pra lansia, tenaga pendidik, masyarakat rentan lainnya dan pelayanan publik. Jadi target kita mudah-mudahan dalam seminggu ini kita bisa mencapai sasaran kurang lebih 9.500 orang divaksin”, Jelas Ismid.
Ismid bersyukur kasus Covid-19 di Kota Samarinda terus melandai, yakni tidak separah dengan pulau Jawa dan Sumatera. Ia menegaskan kepada masyarakat Samarinda untuk tidak berpuas diri, tetap waspada dan terus lakukan tasting, tracking, dan treatment.
“Alhamdulillah Minggu ini memang jumlah vaksin kita yang ada di kota Samarinda cukup banyak, kurang lebih ada 19 ribu vaksinasi, dan ingat 9.500 itu untuk satu dosis kalau dua maka kurang lebih 19 ribu untuk kecamatan bisa melalui ketua camat sebagai ketua satgas ditingkat kecamatan”, ujar Ismid.
Di temui terpisah, Ketua Buddhis Center, Hendri Sewito menyebut sebagai penyelenggara tempat vaksinasi masal berharap terbentuknya kekebalan secara maksimum ditengah-tengah lapisan masyarakat di Kota Samarinda.
“Jadi untuk peserta sendiri yang telah mendapatkan persetujuan melalui dinas kesehatan kota Samarinda yaitu lansia, pra lansia, tenaga pendidik, pelayanan publik yang telah ditentukan. Target hari ini 500 dosis, lalu besok dan seterusnya diseluruh kecamatan maupun fasilitas kesehatan lainnya”, Pungkas Hendri. (KabarBorneo/ Ansyahf)
